Blog

X-Steel - Unavailable

cerita ini berasal dari negara indonesia yang gokil abis dan bikin kamu ngakak cekidot gan!!!

PERINGATAN!!!!

kisah yang di cantumkan bersifat guyon tidak ada maksud menyinggung SARA sama sekali
cerita di blog saya adalah cerita FIKTIF belaka

kalo yang udah liat kalo bisa mah kasih tau temen nya yak biar nambahin pahala saya juga kalo kalian sih..
suruh temen kalian cerita lagi ketemen nya lagi biar dapet pahala lagi mudah kan??

Pengikut

asik dah kamu ke:

Aditya syaeful. Diberdayakan oleh Blogger.

Laman

Cari Blog Ini

tips naik taksi

Jumat, 06 Januari 2012 - - 0 Comments

1. Saat menyetop, periksa jumlah roda saat Anda menyetop taxi. Pastikan jumlahnya 4, kalau cuma 3 berarti Anda naik bajaj.

2. Periksa juga jumlah kursinya, kalau jumlahnya banyak, berarti Anda naik Metromini.

... ... 3. Sebutkan tujuan Anda dengan benar untuk menghindari supir taxi membawa Anda ke rumahnya.

4. Jangan malu untuk bertanya karena malu bertanya sesat di jalan….. Tapi jangan terlalu banyak bertanya nanti malu-maluin, karena besar kemaluan susah berjalan….

5. Sama pak supir jangan terlalu galak nanti diusir, jangan pula terlalu baik nanti ditaksir.

6. Jika Anda sendirian duduklah di belakang supir, jangan duduk di pangkuan supir karena selain mengganggu pandangan ‘bagian lain’ si supir akan turut terganggu.

7. Perhatikan selalu argometer. Pastikan tulisannya argometer, jangan sampe tulisannya argo bromo atau argo gede (karena kesalahan ini amat fatal dan membuat Anda makin jauh dari tujuan!)

8. Yakinkan diri Anda bahwa Anda sudah duduk di dalam taxi itu sebelum taxinya jalan, karena kalau tidak jangan-jangan Anda masih duduk di halte bus dan belum terbawa oleh taxi itu. (sering terjadi)

9. Turunlah pada saat Taxi sudah berhenti, jangan lompat ke luar taxi selagi taxi itu berlari kencang. Itu akan sangat membahayakan orang lain dan terutama membahayakan diri sendiri.

10. Jangan pernah tertidur di dalam perjalanan dengan taxi, untuk menghindari supir taxi menagih tarif taxi plus tarif sewa kamar.

This entry was posted on 17.45 You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 komentar: